Monday, January 25, 2016

Fermentasi Rumput Untuk Pakan Kambing

Fermentasi Rumput Untuk Pakan Kambing adalah alternatif terbaik agar para petani tidak ngarit, selain itu proses penggemukan terbilang lebih cepat dan berat kambing bisa naik +1 kg + 2 kg per minggu. Selain proses nya terbilang lebi mudah bahan fementasi pun mudah didapat karena hanya jerami atau ampas jerami padi. Memang saya akui bahwa ternak kambing saat ini masih menjadi salah satu usaha sampingan, bahkan menjadi usaha utama  yang sering kita jumpai di berbagai daerah.  Kurang nya pengetahuan terhadap ilmu pengetahuan mengenai cara peternakan baru ,membuat hasil dari bisnis sampingan ternak kambing hanya berjalan ditempat. Dalam bisnis akses informasi sangatlah penting apa lagi sekarang ini informasi bisa dengan mudah kita dapatkan, yaitu salah satunya melalui internet. Teknologi semakin canggih itu artinya dunia pternakan juga seharusnya semakin maju.

Metode pakan kambing atau ternak dengan menggunakan metode fermentasi bukanlah metode baru, namun kebanykan orang baru tau dan sadar akan metode ini. Metode fermentasi sekarang ini memang terbilang lebih canggih karena dengan hanya mencambukan jerami dan bahan-bahan pelengkap serta obat, maka beberapa jam sudah siap. Selain itu obat/ vitamin ini juga sangat bagus dan efesien dalam proses penggemukan kambing karena ia mengandung banyak sumber gizi seperti Asam-asam amino esensial, yaitu Arginin, Hiistidin, Leusin, Isoleusin dan lain-lain sebagai penyusun protein tubuh, pembentuk sel dan organ tubuh kambing.



Beberapa manfaat menggunakan fermentasi rumput sebagai landasan pakan kambing

Dengan memanfaatkan metode fermentasi tentu akan lebih menghemat waktu, tenaga serta biaya. Sebagaimana kita ketahui bahwa mayoritas peternak kambing tidak menghitung ongkos upah diri sendiri ketika mereka harus meluangkan beberapa jam untuk mencari pakan kambing baik dengan cara merumput ,cari jerami atau cari pakan hijauan. Dengan penggunaan metode pakan fermentasi para peternak bisa membuat pakan dalam jumlah banyak dan bisa disimpan hingga musim kemarau sekalipun atau bahkan pada musim hujan yang sering menjadi alasan untuk malas turun mencari pakan rumput kambing. Selain itu harga untuk jeami sangatlah murah, bahkan bisa geratis jika Anda memiliki banyak kenalan.

Saya pikir memang menerapkan metode pakan fermentasi untuk kambing atau ternak terbilang sukses, baik sukses dalam urusan irit waktu pemeliharaan, irit biaya pemeliharaan, efektif dalam meningkatkan hasil penjualan, sukses dalam mengembangkan agrobisnis dengan start awal peternakan kambing.

Cara membuat pakan fermentasi pakan kambing dengan metode fermentasi jerami mudah!

Bahan dan Ukuran :

1000 kg jerami padi ,dipilih yang sudah kering ,kemudian dicacah panjang 5 cm ,tujuan pencacahan jerami ini untuk memudahkan terjadinya proses fermentasi dan ketika nanti pakan fermentasi sudah siap diberikan ke kambing ,ternak kambing akan mudah memakan dan mengunyahnya.
20-25 liter ,tetes atau molase bila tidak ada dapat diganti dengan gula yang di larutkan
1 botol ,probotik salah satunya adalah SOC-HCS (Suplemen Organik Cair)
250-300 liter ,air untuk melarutkan probiotik dan tetes/15lt untuk jerami basah
Peralatan :

Temapt untuk Fermentasi Jerami dapat berupa tembok semen ,bis semen ,drum sesuai kemampuan dan jumalh ternak
Alat pemotong ,sabit atau sejenisnya atau bisa menggunakan mesin pencacah jerami
Ember atau timba ,gembor ,terpal plastik ,atau karung plastik
Cara membuat :

Sediakan Tempat fermentasi ,pastikan kondisinya bagus
Jerami kering atau bahan-bahan kering yang telah ada di potong-potong dengan ukuran kurang lebih 5 cm.

Larutkan tetes serta probiotik SOC-HCS dengan air menjadi satu sesuai perbandingan bahan-bahan diatas.

Siapkan terpal plastik untuk alas mencampur antara  jerami dengan campuran tetes SOC-HCS dan air
Jerami padi yang sudah di potong ditaruh di atas terpal sedikit demi sedikit sambil disiram larutan air tetes dan SOC-HCS sesuai perbandingan diatas sampai merata dan jerami kelihatan basah
Setelah jerami benar-benar telah disiram rata dengan larutan tersebut ,jerami dimasukkan ke dalam wadah sedikit demi sedikit sambil dimampatkan /di injak-injak supaya padat
Setelah mampat (padat) wadah tutup hingga rapat betul ,usahakan agar udara benar-benar kosong
Setelah 7 hari jerami tersebut baru dapat di mulai diberikan pada Ternak Kambing sesuai dengan kebutuhan dan selama bahan tersebut belum habis setelah mengambil bahan dari silo supaya ditutup kembali dengan rapat
Penempatan silo supaya terhindar dari genangan air ,terhindar dari terik matahari dan air hujan tidak boleh masuk ke dalam silo.

Cara memberikan takaran obat/ vitamin untuk jerami :

Pemberian diberikan dua kali pagi dan sore hari dengan ukuran : bobot kambing x 3% pakan kering (jerami ynag telah di fermentasi)
Ditambah makan tambahan berupa katul yang baik (kualitas 1) sebanyak 0,5 kg/ekor

Suplemen Organik Cair atau SOC HCS produk dari PT HCS, merupakan suplemen organik terbaik khusus untuk binatang ternak Anda. Dengan SOC, Anda dapat menekan pengeluaran selama produksi dan perawatan karena mampu mempercepat pertumbuhan ternak pedaging dan meningkatkan kesuburan ternak petelur.Sumber via ternakkambingtanpangarit kambing makan jerami fermentasi memang menjadi hal yang menarik untuk dibahas, selain itu kita sebagai petani atau peternak haruslah luas pengetahuan dan dekat dengan akses informasi agar kelak kita tidak ketinggalan cara baru....

Related Article

Fermentasi Rumput Untuk Pakan Kambing
4/ 5
Oleh

Subscribe

Like this article? Please feel free to subscribe via email